“We Are The Others” adalah album ketiga Delain. Album ini direkam di Hellner Studios, Swedia pada tahun 2011 bersama produser Jacob Hellner yang pernah bekerjasama dengan Rammstein dan Apocalyptica. Sementara untuk vokalnya direkam oleh Fredrik Thomander dan Anders Wikström yang pernah terlibat dalam rekaman Scorpions. “We Are The Others” akan dirilis pada 1 Juni 2012 di Benelux dan Jerman dan 4 Juni 2012 di Inggris Raya dan Perancis via CNR Entertainment dan Roadrunner Records.
Menurut vokalis DELAIN Charlotte Wessels, merekam album ini merupakan sebuah tantangan yang membuat mereka harus mengeluarkan kemampuan terbaik mereka. “Merekam “We Are The Others” adalah sebuah proses yang menantang. Oleh karenanya aku yakin kami semua telah mengeluarkan kemampuan terbaik kami. Aku sangat menyukai lagu – lagu di album ini. Dan fans kami telah menunjukkan dukungan yang besar sebelum perilisannya. Terima kasih atas semuanya. Sekarang tanggal rilisnya sudah resmi. Aku tak sabar ingin segera naik panggung dan menunjukkan lagu – lagu baru kami pada kalian semua.” Kata Charlotte.
Album terbaru DELAIN ini menampilkan Burton C. Bell (vokalis Fear Factory) sebagai guest vocal. Sementara artworknya digarap oleh Glenn Arthur, seorang seniman visual asal California, Amerika Serikat. “Kami bertemu Burton (C. Bell) saat Wacken Open Air setahun yang lalu. Saat kami menggarap lagu “Where Is The Blood” kami tak ragu menghubunginya untuk melakukan kerjasama. Vokalnya yang khas, sangat cocok dengan lagu ini.” Imbuh Charlotte Wessels.
Mengenai judul albumnya, Charlotte Wessels menceritakan bahwa “We Are The Others” terinspirasi dari sebuah kisah kriminal yang menimpa seorang cewek Inggris bernama Sophie Lancaster pada tahun 2007. Sophie dan pacarnya Robert Maltby dianiaya sekelompok gang anak muda di Stubbylee Park, Lancashire, Inggris hanya karena Sophie dan pacarnya mengenakan fashion bergaya gothic. Sophie mengalami coma dan tewas 13 hari kemudian karena cedera kepala berat yang dialaminya. Peristiwa ini cukup mengejutkan banyak kalangan. “Cerita tentang Sophie ini menjadi contoh bahwa masih banyak orang yang terdiskriminasi berdasarkan budaya atau latar belakang etnik mereka bahkan sampai mengakibatkan kekerasan dan hal ini masih terjadi di mana – mana.” Kata Charlotte.
DELAIN terakhir kali merilis album pada tahun 2009 melalui album “April Rain”. Album ini sukses menduduki peringkat teratas Dutch Alternative Top 30 chart. Album ini menampilkan Marco Hietala (Bassist/co-vokalis) Nightwish sebagai guest vocal di 2 buah lagu.
Bulan April 2012 DELAIN akan berangkat tur Eropa bersama Trillium yang tak lain adalah sebuah project musik metal yang digagas oleh Amanda Sommerville, penyanyi dan pencipta lagu asal Amerika yang pernah berkolaborasi dengan Epica, Avantasia dan Kamelot. (dev)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar