WELCOME

SELAMAT DATANG DI BLOG INI... semoga bermanfaat...

Minggu, 22 Januari 2012

Band Black Metal TAAKE Munculkan Kontroversi Terkait Lirik Anti - Islam

Menurut jaringan televisi Arab Al Arabiya, band black metal Norwegia TAAKE telah memunculkan kontroversi setelah dinominasikan dalam Spellemann Awards, sebuah penghargaan musik tahunan di Norwegia. TAAKE dianggap tak pantas dinominasikan karena telah membuat lirik – lirik lagu yang dianggap berbau anti Islam.
Album terbaru TAAKE "Noregs Vaapen" yang dirilis pada 2011 dinominasikan untuk kategori Best Metal Album dalam Spellemann Awards ke-40. Spellemann Awards adalah penghargaan musik bergengsi di Norwegia. Spellemann Awards tahun ini akan digelar pada 14 Januari 2012 di Folketeateret, Oslo, Norwegia dan akan disiarkan secara langsung via stasiun TV Norwegia, NRKI.
Kritik terhadap TAAKE terutama diarahkan kepada salah satu bait lirik lagu “Orkan” (”Hurricane” atau ”Badai”) yang dianggap mengandung kritik terhadap Islam. Bait lirik tersebut berbunyi “Til Helvete med Muhammed og Muhammedanerne, Utilgivelige skikker.” Oleh Didrik Søderlind dari Asosiasi Humanis Norwegia, bait tersebut dianggap terlalu keras mengkritik Islam. ”Lagu itu terlalu keras mengkritik Islam. Saya kira TAAKE terlalu frontal dalam lagunya.” kata Didrik.
Vokalis TAAKE, Ørjan Stedjeberg atau yang juga dikenal dengan nama Ulvhedin Hoest mengatakan bahwa mereka hanya mengungkapkan kritik dan pendapat mereka terhadap keberadaan agama. “Dalam pandangan kami, atas nama kebebasan berekspresi, adalah memalukan untuk memeluk suatu agama.” Kata Hoest seperti dikutip dari TheLokal.no
Ketua panitia penyelenggara Spellemann Awards, Marte Thorsby pun menyangkal tuduhan bahwa mereka tidak berhati – hati dalam menentukan nominasi dalam acara tersebut. “Di Norwegia, kami bebas mengungkapkan ekspresi. Para juri Spellemann Awards tak akan melakukan sensor terhadap hal tersebut.” Kata Marte seperti dikutip dari koran Norwegia, Aftenposten.
Vokalis Ulvhedin Hoest memang sosok yang dekat dengan kontroversi. Pada 20 Maret 2007 ketika konser di Essen, Jerman, Hoest membuat heboh setelah dia muncul di panggung dengan simbol swastika yang digambar di dadanya. Sebuah aksi panggung yang tidak bisa diterima oleh para penonton dan para jurnalis yang saat itu hadir menyaksikan konser. Di Jerman, penggunaan simbol swastika sangat dilarang oleh hukum. Akibatnya, seluruh jadwal konser TAAKE di Jerman langsung dibatalkan. Salah satunya adalah Party San Metal Open Air yang diadakan di Bad Berka, Jerman lima bulan kemudian (Agustus 2007).
TAAKE terbentuk pada 1993 di Bergen, Norwegia. Album pertamanya Nattestid Ser Porten Vid” dirilis pada 1999. Sampai saat ini TAAKE telah merilis lima buah album. Yang terbaru adalah ”Noregs Vaapen” yang dirilis pada 19 September 2011 via Dark Essence Records.
Akhir tahun 2011 lalu, TAAKE menyelesaikan tur pendek mereka di Eropa. Untuk tahun ini, TAAKE akan menjadi salah satu band yang akan menghentak Hellfest 2012 di Clisson, Nantes, Perancis pada 16 Juni 2012. (azr)

Tidak ada komentar: